Jakarta - Dara manis asal Bojonegoro, Jawa Timur ini
masih berumur 19 tahun, namun sudah sangat pandai menginjak pedal gas, rem dan
memainkan setir kemudi di medan off road.
Pemilik nama lengkap Natasya Devianti ini mengaku kalau terjun ke dunia offroad itu atas permintaan dari orangtua.
"Awalnya itu dulu aku suka dunia racing, pengen banget ikut road race tapi tidak diizinkan oleh orangtua. Kata orangtua aku kalau pengen ikut balap ikut offroad saja karena lebih safety ketimbang road race," akunya saat ditemui detikOto baru-baru ini.
Saat itulah gadis yang akrab disapa Natasya ini mulai terjun ke dunia offroad. Pertamanya atau tepatnya pada tahun 2010 akhir ia diajarkan off road itu oleh kakak iparnya setelah itu ia memberanikan diri untuk ikut lomba.
"Dari situlah aku banyak mendapatkan juara. Tahun lalu aku juara Urban Off-Road di Jakarta, juara 2 di Pati event Djarum dan masih banyak lagi juara-juara lainnya," katanya dengan bangga.
Maka dari itu, meski baru terjun ke dunia Off-Road 3 tahun lebih ia sudah tidak takut lagi ketika ditemukan atau harus melewati rintangan yang berat.
"Mungkin karena sudah terbiasa jadi aku tidak merasa takut malah aku jadi suka dan seru," pungkasnya.
Pemilik nama lengkap Natasya Devianti ini mengaku kalau terjun ke dunia offroad itu atas permintaan dari orangtua.
"Awalnya itu dulu aku suka dunia racing, pengen banget ikut road race tapi tidak diizinkan oleh orangtua. Kata orangtua aku kalau pengen ikut balap ikut offroad saja karena lebih safety ketimbang road race," akunya saat ditemui detikOto baru-baru ini.
Saat itulah gadis yang akrab disapa Natasya ini mulai terjun ke dunia offroad. Pertamanya atau tepatnya pada tahun 2010 akhir ia diajarkan off road itu oleh kakak iparnya setelah itu ia memberanikan diri untuk ikut lomba.
"Dari situlah aku banyak mendapatkan juara. Tahun lalu aku juara Urban Off-Road di Jakarta, juara 2 di Pati event Djarum dan masih banyak lagi juara-juara lainnya," katanya dengan bangga.
Maka dari itu, meski baru terjun ke dunia Off-Road 3 tahun lebih ia sudah tidak takut lagi ketika ditemukan atau harus melewati rintangan yang berat.
"Mungkin karena sudah terbiasa jadi aku tidak merasa takut malah aku jadi suka dan seru," pungkasnya.
sumber, artikel
Post a Comment